Home   Blog    Pelatihan
Griyaan

  Monday, 16 April 2018 12:47 WIB

Pelatihan Jurnalistik Seru Staf Ditjen Ketenagalistrikan

Author   Tempo Institute

Fasilitasi Seru ala TEMPO Institute

Mereka yang berurusan dengan kehumasan belajar ilmu jurnalistik? Tak ada salahnya. Difasilitasi Tempo Institute, staf Humas Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pun masuk kelas dan belajar jurnalistik untuk memperkaya wawasan dan bekal dalam bertugas di Hotel Oria, Jakarta, pada 9-11 April.

Mereka yang berurusan dengan kehumasan belajar ilmu jurnalistik? Tak ada salahnya. Difasilitasi Tempo Institute, staf Humas Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pun masuk kelas dan belajar jurnalistik untuk memperkaya wawasan dan bekal dalam bertugas di Hotel Oria, Jakarta, pada 9-11 April.

Seorang peserta, Anggita Miftah Hairani, mengaku senang dengan metode belajar yang diterapkan. Seperti pada kelas-kelas lain yang diampu Tempo Institute, pengajar dan mentor mengajak peserta berpraktek menulis dan langsung mengevaluasi hasilnya. Di akhir lokakarya setiap peserta ditugasi merampungkan tiga macam tulisan–straight news, advertorial, dan siaran pers.

Bintar Abdillah, peserta yang lain, mengaku baru mengetahui bahwa tak semua peristiwa mempunyai nilai berita. Selama ini ia menuliskan apa pun yang dikatakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral pada acara coffee morning. “Pada akhirnya, beritanya menjadi tidak jelas,” katanya saat sesi evaluasi tulisan bersama M. Taufiqurohman.

Staf Divisi Pelatihan Tempo Institute, Martin Rambe, mengaku senang dengan lokakarya ini. Menurut dia, peserta sangat antusias. Mereka aktif bertanya, rajin mengerjakan tugas, dan hadir tepat waktu. “Tak ada yang absen selama tiga hari. Peserta gembira,” katanya.

Bersama fasilitator utama, Moses Runtuwene, Martin memadukan sesi belajar jurnalistik dengan sejumlah permainan untuk mencairkan suasana. Ada kalanya Moses menyisipkan insight ilmu jurnalistik dalam permainan yang dipandunya. Misalnya saat Moses mengajak peserta berandai-andai menggunakan sebuah stapler. Respons peserta yang beragam menunjukkan banyaknya sudut pandang–topik yang dibahas di kelas.

“Fasilitasnya seru, menarik, dan menyenangkan,” kata Khairiah Dewi, Kepala Seksi Tarif Tenaga Listrik dan Subsidi, mengomentari metode fasilitasi pelatihan Tempo Institute.

Berminat? Ayo, buat program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda.

Baca juga : Badan Siber dan Sandi Negara Akan Gandeng BIN, TNI, Polri

Bagikan
WordPress Image Lightbox